Cari Disini

Selasa, 02 Maret 2021

Halaqoh 02 Perbedaan Antara Nabi Dan Rasul

 Halaqoh 02 Perbedaan Antara Nabi Dan Rasul 

Dalil menunjukkan adanya perbedaan antara nabi dan rasul, Allah subhanahu wata'ala berfirman :

وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ وَلَا نَبِيٍّ إِلَّا إِذَا تَمَنَّىٰ أَلْقَى الشَّيْطَانُ فِي أُمْنِيَّتِهِ

Dan tidaklah kami mengutus seorang rosul dan tidak juga seorang nabi sebelum engkau wahai muhammad melainkan apabila dia mempunyai suatu keinginan setanpun memasukkan godaan godaan kedalam keinginannya tersebut. (Al Haj : 52)

Ayat diatas menunjukkan bahwa rosul berbeda dengan nabi


Sebagian ulama mengatakan bahwa rosul diberi wahyu dan diperintahkan untuk menyampaikan sedangkan nabi diberi wahyu tetapi tidak untuk menyampaikan, Namun ini pendapat yang lemah, karena ternyata bahwa nabi juga diutus dan juga diperintah menyampaikan wahyu sebagiamana dalam firman Allah :

وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ وَلَا نَبِيٍّ إِلَّا إِذَا تَمَنَّىٰ أَلْقَى الشَّيْطَانُ فِي أُمْنِيَّتِهِ

Dan tidaklah kami mengutus seorang rosul dan tidak juga seorang nabi sebelum engkau wahai muhammad melainkan apabila dia mempunyai suatu keinginan setanpun memasukkan godaan godaan kedalam keinginannya tersebut. (Al Haj : 52)

Ayat ini menunjukkan bahwa nabi juga diutus dan diperintah untuk menyampaikan

Demikian pula didalam hadis rosulullah bersabda :

عُرِضَتْ عَلَىَّ الأُمَمُ فَرَأَيْتُ النَّبِىَّ وَمَعَهُ الرُّهَيْطُ وَالنَّبِىَّ وَمَعَهُ الرَّجُلُ وَالرَّجُلاَنِ وَالنَّبِىَّ لَيْسَ مَعَهُ أَحَدٌ

Ditampakkkan kepadaku umat umat maka aku melihat seorang nabi bersama beberapa orang dan aku melihat seorang nabi bersama 1 dan 2 orang dan seorang nabi tidak bersama seorangpun dengan beliau. (HR.Al Bukhori dan Muslim)

Hadis ini meninjukkan bahwa seorang nabi juga diperintahkan untuk berdakwah dan juga menyampaikan risalah.

Dari sekian banyak pendapat, pendapat yang lebih dekat insyaa allah bahwa nabi adalah orang yang Allah berikan wahyu diperintahkan untuk menyampaikan syariat sebelumnya dan diutus kepada kaum yang sudah mengetahui syariat tersebut. Inilah pendapat yang dikeluarkan oleh Syaikhul Islam ibnu Taimiyah dan Syaikh Muhammad Al Amin.

Diantara dalilnya adalah firman Allah :

إِنَّا أَنْزَلْنَا التَّوْرَاةَ فِيهَا هُدًى وَنُورٌ ۚ يَحْكُمُ بِهَا النَّبِيُّونَ الَّذِينَ أَسْلَمُوا لِلَّذِينَ هَادُوا

Sesungguhnya kami telah menurunkan taurat didalamnya ada petunjuk dan cahaya yang para nabi menyerahkan diri menghukumi dengan taurat tersebut bagi orang orang yahudi. (Al Maidah : 44)

Didalam ayat ini nabi nabi bani israil mereka menyampaikan syariat nabi musa yang ada didalam taurat


Adapun pengertian rasul didalam syariat adalah orang yang diberikan wahyu dan diperintahkan untuk menyampaikan syariat yang baru dan diutus kepada kaum yang menyelishi perintah Allah.


~ Catatan HSI - Abu Ishaq ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar