Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 14
Beriman dengan al karomah.
Al karomah secara bahasa adalah pemberian
Adapun secara syariat al karomah adalah sebuah perkara diluar kebiasaan yang terjadi pada seorang wali Allah.
Sebuah perkara diluar kebiasaan maksudnya karomah bukan pemberian atau kenikmatan biasa.
Yang dimaksud dengan kebiasaan adalah kebiasaan manusia di zaman tersebut
Karomah terjadi pada seorang wali Allah berarti tidak terjadi pada nabi dan juga tidak pada wali syaithon.
Yang dimaksud dengan wali Allah adalah setiap orang yang beriman dan bertakwa, sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala :
Ketahuilah sesungguhnya wali wali Allah tidak ada takut atas mereka dan mereka tidak bersedih dan mereka adalah orang orang yang beriman dan bertakwa. (Yunus : 62-63)
Iman dan takwa tidak akan terwujud kecuali dengan menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya
Perintah yang paling besar adalah tauhid kepada Allah dan Larangan yang paling besar adalah syirik kepada Allah.
Apabila seseorang mengajak kepada menyekutukan Allah maka dia bukan wali Allah
Apabila seseorang mengajak kepada bid'ah maka dia bukan wali Allah.
Apabila seseorang meninggalkan sholat lima waktu, maka dia bukan wali Allah
Seorang wali Allah diukur dari beriman dan bertakwa.
Orang yang memiliki kesaktian tapi tidak beriman dan tidak bertakwa maka dia bukan wali Allah.
Seorang wali Allah bukan berarti dia tidak pernah berdosa, dia berdosa juga sebagaimana manusia yang lain namun dia bukan orang yang terus menerus melakukan dosa dan apabila dia berdosa dia segera bertaubat kepada Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar