Cari Disini

Kamis, 03 Juni 2021

Cara Beriman Dengan Takdir Allāh Bagian 01

Cara Beriman Dengan Takdir Allāh Bagian 01

Cara beriman denga takdir Allah adalah dengan mengimani مراتب القدر marotibul qodar atau tingkatan tingkatan takdir yang jumlahnya ada empat.


1. Ilmu Allah yang meliputi segala sesuatu yang ada dan yang tidak ada, yang mungkin terjadi dan yang tidak mungkin terjadi.

Allah subhanahu wa ta'ala mengetahui yang ada di langit maupun yang ada di bumi, yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan.

Allah berfirman :
وَاللَه بِكُلِّ شَيءٍ عَلِيم
Dan Allah maha mengetahui segala sesuatu. (QS. Al Baqoroh : 282)

Dan Allah berfirman :
وَعِندَهُۥ مَفَاتِحُ ٱلْغَيْبِ لَا يَعْلَمُهَآ إِلَّا هُوَ ۚ وَيَعْلَمُ مَا فِى ٱلْبَرِّ وَٱلْبَحْرِ ۚ وَمَا تَسْقُطُ مِن وَرَقَةٍ إِلَّا يَعْلَمُهَا وَلَا حَبَّةٍ فِى ظُلُمَٰتِ ٱلْأَرْضِ وَلَا رَطْبٍ وَلَا يَابِسٍ إِلَّا فِى كِتَٰبٍ مُّبِينٍ
Dan disisinya kunci kunci ilmu ghoib, tidak mengetahuinya kecuali Dia dan dia mengetahui apa yang ada didaratan dan lautan dan tidaklah jatuh sebuah daun kecuali Allah mengetahuinya dan tidak ada satu biji di kegelapan kegelapan bumi dan tidak ada sesuatu yang basah maupun kering kecuali semuanya tertulis didalam kitab yang nyata, yaitu di Al lauhul mahfudzh. (QS. Al An'am : 59)

Allah mengetahui yang sudah terjadi, yang sedang terjadi dan yang akan terjadi bahkan Allah mengetahui apa yang tidak terjadi seandainya terjadi bagaimna kejadiannya.

Allah berfirman :
بَلْ بَدَا لَهُم مَّا كَانُوا۟ يُخْفُونَ مِن قَبْلُ ۖ وَلَوْ رُدُّوا۟ لَعَادُوا۟ لِمَا نُهُوا۟ عَنْهُ وَإِنَّهُمْ لَكَٰذِبُونَ
Dan seandainya mereka yaitu orang orang kafir dikembalikan ke dunia niscaya mereka akan kembali melakukan apa yang mereka sudah dilarang darinya. Dan sesungguhnya mereka adalah berdusta. (QS. Al An'am : 28)

Seandainya orang orang kafir yang diadzab di dalam neraka yang meminta supaya dikembalikan ke dunia untuk beriman dan beramal dikabulkan permintaan mereka untuk kembali ke dunia niscaya mereka akan kafir kembali.

Allah mengetahui apa yang dilakukan oleh makhluk sebelum Allah menciptakan mereka, mengetahui rezeki, ajal, dan amalan mereka, bergerak dan diamnya mereka, kesengsaraan dan kebahagiaan mereka, bahkan Allah mengetahui siapa diantara mereka yang kelak akan masuk kedalam surga dan siapa yang akan masuk kedalam neraka sebelum Allah menciptakan mereka, bahkan sebelum mereka diciptakan Allah mengetahui siapa diantara mereka yang kelak akan masuk surga dan siapa yang kelak akan masuk neraka.

Rosulullah bersabda didalam hadis ibnu abbas rodhiallahu anhuma ketia nabi ditanya tentang anak anak orang orang musyrikin, beliau mengatakan :
الله أعلم بما كان عاملين
Allah lebih tahu tentang apa yang akan mereka amalkan. (HR. Bukhori dan Muslim)

Dan beliau bersabda :
ما منكم من نفس إلا وقد علم منزلها من الجنة والنار
Tidak ada sebuah jiwa kecuali telah diketahui tempatnya didalam surga dan neraka. (HR. Bukhori dan Muslim)

Kewajiban seorang muslim berbaik sangka kepada Allah yang telah memberika hidayah kepada agama islam ini dan sunnah rosulullah kemudian istiqomah dalam beriman dan beramal sholih hingga dia meninggal dunia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar